Karimun – Polres Karimun melalui Satpolair bergerak secara cepat mencari keberadaan penyelam atas nama Nurul Ikhlas (46 tahun) yang dinyatakan hilang.
“Hilangnya penyelam tersebut di titik koordinat 0°54’14.3″N 103°16’35.0″E atau di sekitar perairan sebelah barat Pulau Kanipan. Sampai saat ini (hari ketiga), belum ada tanda-tanda ditemukan. Korban saat kejadian, sedang dalam melaksanakan tugas sebagai penyelam,” ujar Kapolres Karimun, AKBP Muhammad Adenan dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/1/2021) sore.
Dikatakannya, Polres Karimun bersama dengan Tim SAR dan pihak Perusahaan telah berupaya melakukan berbagai upaya mancari hilangnya penyelam tersebut, dengan melakukan penyelaman/salvage untuk KIP 10 seputaran TKP dan diperairan tersebut.
“Fokus kita adalah menemukan korban. Kini Polres Karimun bersama Tim SAR melaksanakan pencarian diseputaran perairan TKP yakni Pulau Tembelas, Pulau Kenipan, Pulau Lalang dan Pulau Babi,” ungkap Adenan.
Disampaikannya, korban yang bertugas sebagai penyelam, melakukan penimbulan Kapal Isap Produksi (KIP) 10 di perairan sebelah barat Pulau Kenipan pada pada Senin (4/1/2021) sekitar pukul 17.45 WIB
Korban lanjutnya, bekerja sebagai karyawan PT Harta Karunia Sejati, merupakan warga Jalan Sekolah RT 07 Kelurahan Tanjung Gunung, Kecamatan Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah, Bangka.
“Kapal Isap Produksi (KIP) 10 merupakan mitra PT. Timah TBK tenggelam di laut Payau Kecamatan Kundur pada 31 Agustus 2019,” ucap Adenan mengakhiri. (kt)